Apa perbedaan cara utilitas diukur dalam ekonomi?

The Zeitgeist Movement Orientation Guide (Mungkin 2024)

The Zeitgeist Movement Orientation Guide (Mungkin 2024)
Apa perbedaan cara utilitas diukur dalam ekonomi?
Anonim
a:

Sulit untuk mengukur konsep kualitatif seperti utilitas, namun para ekonom mencoba untuk mengukurnya dalam dua cara yang berbeda: utilitas utama dan utilitas ordinal. Kedua nilai ini tidak sempurna, namun memberikan dasar penting untuk mempelajari pilihan konsumen.

Di bidang ekonomi, utilitas berarti kepuasan yang dialami konsumen dari produk atau layanan. Utilitas merupakan faktor penting dalam pengambilan keputusan dan pilihan produk, namun menyajikan masalah bagi para ekonom yang mencoba memasukkannya ke dalam model ekonomi mikro. Utilitas bervariasi antar konsumen untuk produk yang sama, dan dapat dipengaruhi oleh faktor lain, seperti harga dan ketersediaan alternatif.

Utilitas Kardinal adalah penugasan nilai numerik ke utilitas. Model yang menggabungkan utilitas kardinal menggunakan unit utilitas teoritis, util, dengan cara yang sama dengan jumlah terukur lainnya yang digunakan. Dengan kata lain, sekeranjang pisang mungkin memberi konsumen sebuah utilitas sebesar 10, sementara sekeranjang mangga mungkin memberi keuntungan 20. Kelemahan utilitas utamanya adalah tidak ada skala tetap untuk digunakan. Gagasan tentang 10 util tidak berarti dalam dirinya sendiri, dan faktor-faktor yang mempengaruhi jumlahnya mungkin sangat bervariasi dari satu konsumen ke konsumen berikutnya. Jika konsumen lain memberi pisang nilai utilitas 15, itu tidak berarti ia menyukai pisang 50% dari konsumen pertama. Implikasinya adalah tidak ada cara untuk membandingkan utilitas antar konsumen.

Salah satu konsep penting yang terkait dengan utilitas utama hukum utilitas marjinal yang semakin berkurang, yang menyatakan bahwa pada titik tertentu setiap unit ekstra dari suatu barang akan memberikan utilitas yang kurang dan lebih sedikit. Sementara konsumen dapat menetapkan keranjang pisang pertamanya dengan nilai 10 util, setelah beberapa keranjang, utilitas tambahan setiap keranjang baru mungkin akan menurun secara signifikan. Nilai yang diberikan ke setiap keranjang tambahan dapat digunakan untuk menemukan titik di mana utilitas dimaksimalkan atau untuk memperkirakan kurva permintaan pelanggan.

Cara alternatif untuk mengukur utilitas adalah konsep utilitas ordinal, yang menggunakan peringkat dan bukan nilai. Manfaatnya adalah bahwa perbedaan subjektif antara produk dan antara konsumen dihilangkan dan semua yang tersisa adalah preferensi peringkat. Satu konsumen mungkin menyukai mangga lebih banyak daripada pisang, dan yang lainnya mungkin lebih memilih pisang daripada mangga. Ini sebanding, jika subjektif, preferensi.

Utilitas digunakan dalam pengembangan kurva indiferen, yang mewakili kombinasi dari dua produk yang nilai konsumen tertentu sama dan terlepas dari harga. Misalnya, konsumen mungkin sama senang dengan tiga buah pisang dan satu mangga atau satu pisang dan dua mangga.Inilah dua titik pada kurva indiferen konsumen.