Apa yang menjadi bendera merah dalam penjualan inventaris perusahaan?

Zeitgeist 2007 (Translated Indonesian Language) (April 2024)

Zeitgeist 2007 (Translated Indonesian Language) (April 2024)
Apa yang menjadi bendera merah dalam penjualan inventaris perusahaan?

Daftar Isi:

Anonim
a:

Penting untuk memahami bagaimana perusahaan memperlakukan inventaris sebelum Anda dapat secara efektif mengarahkan ke bendera merah dalam penjualan inventori hari ini (DSI). Misalnya, perusahaan yang menggunakan metode first-in first-out (LIFO) menghasilkan pertimbangan analisis yang berbeda dari pada perusahaan yang menggunakan metode first-in first-out (FIFO). Beberapa perusahaan mungkin memiliki puncak musiman dalam kinerja penjualan dimana kinerja DSI harus dinilai. Ketidakkonsistenan musiman atau tahunan dapat dianggap sebagai tanda merah utama jika tidak segera ada penyebabnya. Bendera merah lainnya termasuk DSI yang meningkat secara konsisten atau DSI yang luar biasa lebih besar dari rata-rata industri.

Memahami Penjualan Hari Posisi

Dalam akuntansi keuangan, penjualan harian persediaan (juga disebut days in inventory) adalah perkiraan berapa lama persediaan perusahaan saat ini akan bertahan. Investor dan pemberi pinjaman menggunakan informasi ini untuk mengukur seberapa efisien perusahaan mengubah barang menjadi uang tunai. Angka DSI rendah biasanya dianggap lebih unggul karena ini berarti inventaris tidak duduk diam untuk jangka waktu yang lama.

Analisis Temporal Penjualan Hari Beredar

DSI hanyalah perkiraan yang sangat bergantung pada rata-rata. Seperti halnya pengukuran statistik, rata-rata lebih berarti bila ada lebih banyak data masukan; DSI lebih berarti bila dipertimbangkan dalam jangka waktu yang lebih lama. Sebuah perusahaan yang memiliki DSI sembilan hari selama 2013 akan menganggapnya sebagai bendera merah jika 2014-nya meningkat menjadi 14 hari, misalnya.

Ini juga akan menjadi bendera merah jika sebuah perusahaan memiliki DSI yang sangat besar dibandingkan pesaingnya. DSI tinggi mungkin berarti persediaan terlalu banyak ditimbun atau perusahaan tidak efektif dalam menghasilkan penjualan.

Interpretasi spesifik ini tidak dapat diselesaikan sampai penelitian selesai, namun kemunculan tokoh DSI yang tinggi dapat menyoroti masalah mendasar dengan operasi perusahaan. Secara umum, perusahaan yang sukses cenderung memperbaiki DSI sepanjang waktu dan DSI yang relatif rendah dibandingkan dengan rata-rata industri.