Apakah hutang dihitung sebagai pendapatan?

Bolehkah Sedekah Jika Hutang Belum Lunas? (April 2025)

Bolehkah Sedekah Jika Hutang Belum Lunas? (April 2025)
AD:
Apakah hutang dihitung sebagai pendapatan?

Daftar Isi:

Anonim
a:

Dalam akuntansi keuangan, entri pendapatan dibuat dalam buku besar setiap kali sebuah bisnis menerima, atau mengharapkan untuk menerima, uang dari sumber luar. Contoh sumber pendapatan meliputi penjualan, biaya, komisi dan hasil investasi. Hutang dagang digunakan untuk mencatat arus kas keluar yang diharapkan, bukan arus masuk, dan karena itu tidak dihitung terhadap pendapatan bisnis. Sebaliknya, hutang dagang mencatat biaya kredit saat terjadi.

Piutang dan Piutang Usaha 999 Hutang dan piutang menggambarkan kewajiban pembayaran jangka pendek. Hutang adalah rekening dimana perusahaan memiliki kewajiban pembayaran. Sebaliknya, piutang adalah rekening dimana perusahaan mengharapkan untuk mengumpulkan.

Pendapatan hanya meningkat bila piutang diubah menjadi arus masuk kas melalui suatu koleksi. Beban meningkat saat kewajiban hutang dipenuhi melalui arus kas keluar. Pemegang buku melacak angka-angka ini sehingga investor dan kreditur memiliki pemahaman yang lebih akurat mengenai kondisi keuangan perusahaan saat ini.

Pendapatan adalah pendapatan total perusahaan sebelum dikurangi biaya. Pendapatan berubah menjadi keuntungan jika diperoleh secara efisien. Perusahaan yang ingin memaksimalkan keuntungan ingin meningkatkan piutang dan mengurangi hutang mereka, atau setidaknya mencari hubungan yang lebih baik antara keduanya.

Biasanya, bisnis yang menerapkan akuntansi berbasis akrual menambahkan saldo piutang ke total pendapatan saat membangun neraca. Sekalipun uang belum terkumpul, piutang masih merupakan arus masuk kas ketika menganalisis kesehatan keuangan.

AD:

Kewajiban yang tercatat dalam buku besar hutang usaha merupakan klaim terhadap pendapatan pihak lain. Ketika sebuah bisnis melakukan pembelian secara kredit, transaksi tersebut mencatat transaksi sebagai hutang. Kreditur tersebut kemudian berhak mendapatkan pembayaran di masa depan dari perusahaan, dan pembayaran tersebut harus berasal dari pendapatan yang dihasilkan melalui kegiatan lainnya.