Semua delapan langkah dalam siklus akuntansi itu penting, karena setiap langkah diperlukan untuk menyelesaikan keseluruhan siklus akuntansi secara akurat. Delapan langkah dalam siklus akuntansi, adalah: transaksi, entri jurnal, posting, neraca saldo, lembar kerja, jurnal penyesuaian jurnal, laporan keuangan dan penutupan buku.
Langkah pertama dalam siklus akuntansi adalah transaksi keuangan, yang mencakup transaksi yang melibatkan penggunaan atau pertukaran aset perusahaan. Langkah kedua dalam siklus adalah pembuatan entri jurnal, dimana transaksi keuangan tercantum dalam jurnal yang sesuai secara kronologis. Transaksi yang tercatat sebagai entri jurnal kemudian diposkan ke akun sehingga berdampak sebagai langkah ketiga dalam siklus.
Pada akhir periode akuntansi, neraca percobaan dihitung sebagai langkah keempat dalam siklus akuntansi. Neraca saldo memberitahu perusahaan jika buku-bukunya seimbang. Langkah kelima dalam siklus ini adalah pembuatan lembar kerja, yang digunakan perusahaan untuk membuat masukan penyesuaian yang diperlukan untuk menyeimbangkan buku-buku yang dibuat selama langkah keempat.
Langkah keenam dalam siklus ini adalah memposting entri jurnal penyesuaian. Pada langkah ini, entri penyesuaian yang dilacak dalam lembar kerja perusahaan diposkan ke akun yang benar. Setelah perusahaan membuat semua entri penyesuaian, laporan tersebut kemudian menghasilkan laporan keuangannya pada langkah ketujuh. Akhirnya, sebuah perusahaan mengakhiri siklus akuntansi pada langkah kedelapan dengan menutup bukunya, yang secara efektif memulai siklus akuntansi lagi dengan saldo nol.
Apa jenis data terpenting yang digunakan dalam analisis bisnis?
Pertimbangkan apa yang membuat data berguna dalam analisis bisnis, dan mengapa perusahaan harus mencari jenis data yang memberikan keuntungan terbesar.
Apa yang akan terjadi jika Anda mencoba melewati langkah-langkah dalam siklus akuntansi?
Mengerti apa yang akan terjadi jika sebuah perusahaan atau departemen akuntansi mencoba melewati langkah-langkah dalam siklus akuntansi. Pelajari mengapa setiap langkah penting.
Apa perbedaan antara perubahan dalam prinsip akuntansi dan perubahan estimasi akuntansi?
Belajar bagaimana membedakan antara perubahan dalam prinsip akuntansi dan perubahan estimasi akuntansi dan bagaimana akuntan harus memperlakukan setiap jenis.