Apa sajakah model umum yang digunakan para praktisi dalam analisis kuantitatif derivatif ekuitas?

Bahaya! 3 bagian tubuh ini DILARANG dipijat saat hamil (April 2024)

Bahaya! 3 bagian tubuh ini DILARANG dipijat saat hamil (April 2024)
Apa sajakah model umum yang digunakan para praktisi dalam analisis kuantitatif derivatif ekuitas?

Daftar Isi:

Anonim
a:

Dua model penetapan harga derivatif ekuitas yang lebih umum adalah model Black-Scholes dan model penentuan harga opsi binomial. Turunan ekuitas juga dikenal sebagai pilihan. Harga opsi sangat penting bagi mereka yang memperdagangkannya.

Model Black-Scholes

Model Black-Scholes adalah model yang paling umum digunakan dalam analisis dan penentuan harga derivatif ekuitas. Model ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1973. Fischer Black dan Myron Scholes menerima hadiah Nobel ekonomi tahun 1997 untuk pekerjaan mereka mengenai model ini.

Masukan untuk model Black-Scholes adalah harga saham saat ini, harga strike opsi, waktu sampai berakhirnya opsi, tingkat bunga bebas risiko dan volatilitas tersirat dari saham yang mendasarinya.

Sementara model Black-Scholes terkenal di komunitas keuangan, memang ada beberapa keterbatasan dalam asumsi yang dibuatnya, seperti hanya berlaku untuk pilihan bergaya Eropa dan dengan asumsi distribusi normal pengembalian yang mendasarinya. Pilihan Eropa hanya bisa dilakukan pada tanggal kadaluarsa, sementara opsi Amerika dapat dieksekusi sampai kadaluarsa. Pilihan Amerika digunakan untuk saham individual, sementara pilihan Eropa hanya digunakan pada opsi indeks. Model penetapan harga lainnya telah dibuat yang bisa menangani pilihan Amerika.

Model Harga Opsi Binomial

Model kedua yang paling umum adalah model penetapan harga binomial. Model ini menggunakan fungsi iteratif untuk menentukan valuasi opsi pada node yang berbeda, atau titik waktu, antara tanggal penilaian dan tanggal kadaluwarsa.

Model ini mengambil pendekatan netral-risiko terhadap penetapan harga opsi dengan mengasumsikan harga saham yang mendasarinya hanya bisa naik atau turun pada setiap simpul dalam prosesnya. Model binomial memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan model Black-Scholes; itu bisa digunakan untuk pilihan Amerika dan lebih mudah dihitung.