Mengapa Arus Kas dari Pembiayaan (CFF) perusahaan penting bagi investor dan kreditor?

Calling All Cars: The Grinning Skull / Bad Dope / Black Vengeance (April 2024)

Calling All Cars: The Grinning Skull / Bad Dope / Black Vengeance (April 2024)
Mengapa Arus Kas dari Pembiayaan (CFF) perusahaan penting bagi investor dan kreditor?

Daftar Isi:

Anonim
a:

Arus kas dari aktivitas pendanaan (CFF) perusahaan penting bagi investor dan kreditur karena menggambarkan berapa banyak arus kas perusahaan disebabkan oleh pembiayaan hutang atau pembiayaan ekuitas, serta rekam jejak untuk membayar pembiayaan, seperti pembayaran dividen dan bunga.

Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan

Aktivitas CFF perusahaan mengacu pada arus masuk kas dan arus keluar akibat penerbitan hutang, penerbitan ekuitas, pembayaran dividen dan pembelian kembali saham lama.

Aktivitas CFF perusahaan adalah satu dari tiga bagian pada laporan arus kasnya; Dua bagian lainnya adalah arus kas dari operasi dan arus kas dari aktivitas investasi. Untuk menghitung aktivitas CFF, tambahkan semua arus masuk kas dan arus keluar kas yang terkait dengan perolehan atau pembayaran kembali modal.

Berfokus pada Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Investor tertarik untuk memahami dari mana uang perusahaan berasal. Jika itu berasal dari operasi bisnis normal, itu pertanda investasi yang bagus. Jika perusahaan secara konsisten mengeluarkan saham baru atau mengambil hutang, itu mungkin peluang investasi yang tidak menarik.
Kreditor tertarik untuk memahami rekam jejak perusahaan untuk membayar hutang, serta memahami berapa banyak hutang yang telah dikeluarkan perusahaan. Jika perusahaan sangat leverage dan belum memenuhi pembayaran bunga bulanan, kreditor seharusnya tidak meminjamkan uang. Sebagai alternatif, jika perusahaan memiliki hutang rendah dan rekam jejak pembayaran hutang yang baik, kreditor harus mempertimbangkan untuk meminjamkan uang.