Apakah ETFs membayar capital gain?

Escaping the Global Banking Cartel (November 2024)

Escaping the Global Banking Cartel (November 2024)
Apakah ETFs membayar capital gain?

Daftar Isi:

Anonim
a:

Dana yang diperdagangkan di bursa (ETFs) dapat menghasilkan keuntungan modal yang ditransfer ke pemegang saham, biasanya setahun sekali, memicu peristiwa kena pajak. Meski sangat jarang, ETF memiliki capital gain dari waktu ke waktu karena transaksi besar satu kali atau keadaan yang tidak terduga. Karena ETF terstruktur sebagai perusahaan investasi yang terdaftar, mereka bertindak sebagai saluran pass-through, dan pemegang saham bertanggung jawab untuk membayar pajak capital gain.

Exchange-Traded Funds

ETF berinvestasi pada sekuritas individual, seperti saham, obligasi dan derivatif dengan tujuan investasi tertentu. Biasanya, ETF dikelola secara pasif, di mana mereka mengikuti indeks ekuitas atau obligasi tertentu dan hanya menyeimbangkan portofolio mereka ketika terjadi perubahan signifikan terhadap tolok ukur yang mendasarinya. Saham ETF diperdagangkan seperti saham di bursa saham utama U. S., seperti NASDAQ dan New York Stock Exchange.

ETF menjadi sangat populer di kalangan investor karena strategi investasi mereka yang transparan dan sederhana dan rasio biaya rendah. Per Desember 2014, ada 1, 411 ETF yang terdaftar di Amerika Serikat dengan total aset bersih sekitar $ 2 triliun, mewakili 13% dari total aset bersih yang dikelola oleh reksadana, ETF dan dana perwalian dan penutupan lainnya. Keuntungan ETF

Memegang ETF dalam akun kena pajak biasanya menghasilkan keuntungan modal lebih sedikit jika dibandingkan dengan reksadana, karena ETF tidak harus menjual sekuritas yang mendasarinya untuk membiayai arus masuk investasi dan arus keluar. Melalui peserta yang berwenang, ETF dapat membuat atau menukarkan "unit penciptaan", yang merupakan blok aset yang mewakili eksposur efek ETF dalam skala yang lebih kecil. Dengan demikian, ETFs biasanya tidak mengekspos pemegang saham mereka untuk keuntungan modal.

Kadang-kadang, sebuah ETF dapat menghasilkan keuntungan modal karena beberapa keadaan khusus, di mana ia harus secara drastis menyeimbangkan portofolio karena perubahan mendasar pada tolok ukur yang mendasarinya. Juga, ETFs leverage, invers, dan emerging market biasanya tidak dapat menggunakan pengiriman sekuritas dalam bentuk barang untuk membuat atau menukarkan saham. Hal ini memicu capital gain lebih sering untuk ETFs ini bila dibandingkan dengan indeks ETFs.