Apa saja cara kerja pengusaha dapat mengurangi turn over pegawai?

Inequality - how wealth becomes power (1/3) | (Poverty Richness Documentary) DW Documentary (April 2024)

Inequality - how wealth becomes power (1/3) | (Poverty Richness Documentary) DW Documentary (April 2024)
Apa saja cara kerja pengusaha dapat mengurangi turn over pegawai?
Anonim
a:

Pengusaha dapat mengurangi perputaran karyawan melalui penggunaan praktik perekrutan tertentu, metode pengelolaan, kompensasi, rencana tunjangan dan insentif retensi yang sesuai dengan budaya, kemampuan dan tenaga kerja perusahaan tertentu.

Sebagian besar sumber daya manusia dan staf ahli sepakat bahwa cara terbaik untuk mengurangi perputaran karyawan adalah dengan meluangkan waktu untuk mempekerjakan orang yang tepat. Tidak cukup seseorang bisa melakukan pekerjaan karena dia memiliki keterampilan dan pengalaman. Dia juga seharusnya mau melakukan pekerjaan itu. Kesesuaian kandidat dengan budaya perusahaan harus diperiksa sesuai dengan kualifikasinya.

Setelah pemohon menjadi karyawan, umumnya ada tiga faktor utama yang mempengaruhi retensi yang sedang berlangsung di perusahaan: kompensasi, kepuasan kerja dan kemajuan karir. Pentingnya masing-masing faktor bervariasi per individu, dan mungkin berfluktuasi sesuai keadaan.

Kompensasi dan manfaat harus dinilai secara teratur dan dibandingkan dengan standar industri. Paket pembayaran bisa termasuk lebih dari sekedar gaji. Manfaat pinggiran adalah komponen penting dari kompensasi yang dapat ditawarkan di seluruh perusahaan.

Beberapa pengusaha memberi insentif retensi pegawai dengan gaji tinggi melalui penggunaan borgol emas. Borgol emas, atau jabat tangan emas, adalah imbalan tangguhan yang direalisasikan hanya setelah jangka waktu tertentu dengan perusahaan. Contoh umum adalah rencana opsi saham karyawan dimana karyawan tersebut tidak diberikan hak karyawan sampai waktu tertentu dengan perusahaan. Mirip dengan borgol emas adalah bonus retensi.

Hasil kepuasan kerja dari keterlibatan karyawan, mengingat kebutuhan pribadi karyawan dan memberikan pengakuan dan pujian yang berarti. Praktik informal oleh manajer dikombinasikan dengan program penghargaan formal dapat sangat berkontribusi terhadap kepuasan kerja. Selain itu, memberi karyawan jalan yang jelas untuk membantu kemajuan karir dalam mempertahankan karyawan dalam jangka panjang.