
Daftar Isi:
- Ketika Steuart menulis risalah tentang ekonomi politik, salah satu keprihatinan utamanya adalah dampak penawaran dan permintaan terhadap buruh. Steuart mencatat bahwa ketika tingkat penawaran lebih tinggi daripada permintaan, harga secara signifikan berkurang, menurunkan keuntungan yang direalisasikan oleh para pedagang. Ketika pedagang menghasilkan lebih sedikit uang, mereka tidak mampu membayar pekerja, sehingga tingkat pengangguran tinggi.
- Setelah publikasi Smith tahun 1776, bidang ekonomi berkembang dengan pesat. Pada tahun 1890, Alfred Marshall menulis "Principles of Economics," di mana dia menjelaskan bagaimana penawaran dan permintaan, biaya produksi dan elastisitas harga bekerja sama. Marshall mengembangkan kurva penawaran dan permintaan yang masih digunakan untuk menunjukkan titik di mana pasar berada dalam ekuilibrium.
Hukum penawaran dan permintaan, yang menentukan bahwa ketersediaan dan permintaan produk mempengaruhi harganya, Filsuf John Locke dikreditkan dengan salah satu deskripsi paling awal dari prinsip ekonomi ini dalam terbitannya "Beberapa Pertimbangan tentang Konsekuensi Menurunkan Suku Bunga dan Peningkatan Nilai Uang".
Locke tidak benar-benar menggunakan istilah "penawaran dan permintaan," yang pertama kali dicetak pada 1767 dalam Sir James Steuart "Mengajukan Prinsip Ekonomi Politik." Adam Smith secara ekstensif membahas topik ini dalam karya epik tahun 1776, "The Wealth of Nations." Graham Locke mengemukakan konsep penawaran dan permintaan sebagai bagian dari diskusi tentang suku bunga di Inggris abad ke-17. Banyak pedagang menginginkan pemerintah menurunkan suku bunga yang dikenakan oleh kreditur swasta sehingga orang bisa meminjam lebih banyak uang dan dengan demikian membeli lebih banyak barang. Locke berpendapat bahwa ekonomi pasar bebas harus menetapkan tarif karena peraturan pemerintah dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan. Jika industri pinjaman dibiarkan sendiri, suku bunga akan mengatur diri mereka sendiri, Locke menulis: "Harga komoditas naik atau turun, menurut proporsi jumlah pembeli dan penjual."Sir Joseph Steuart
Ketika Steuart menulis risalah tentang ekonomi politik, salah satu keprihatinan utamanya adalah dampak penawaran dan permintaan terhadap buruh. Steuart mencatat bahwa ketika tingkat penawaran lebih tinggi daripada permintaan, harga secara signifikan berkurang, menurunkan keuntungan yang direalisasikan oleh para pedagang. Ketika pedagang menghasilkan lebih sedikit uang, mereka tidak mampu membayar pekerja, sehingga tingkat pengangguran tinggi.
Adam Smith Smith, sering disebut sebagai bapak ekonomi, menjelaskan konsep penawaran dan permintaan sebagai "tangan tak terlihat" yang secara alami memandu ekonomi. Smith menggambarkan sebuah masyarakat di mana tukang roti dan tukang jagal menyediakan produk yang dibutuhkan dan diinginkan individu, menyediakan pasokan yang memenuhi permintaan dan mengembangkan ekonomi yang menguntungkan setiap orang.
Alfred MarshallSetelah publikasi Smith tahun 1776, bidang ekonomi berkembang dengan pesat. Pada tahun 1890, Alfred Marshall menulis "Principles of Economics," di mana dia menjelaskan bagaimana penawaran dan permintaan, biaya produksi dan elastisitas harga bekerja sama. Marshall mengembangkan kurva penawaran dan permintaan yang masih digunakan untuk menunjukkan titik di mana pasar berada dalam ekuilibrium.
Salah satu kontribusi terpenting Marshall terhadap mikroekonomi adalah pengenalan konsep elastisitas harga dari permintaan, yang menguji bagaimana perubahan harga mempengaruhi permintaan. Secara teori, orang membeli lebih sedikit produk tertentu jika harganya meningkat, namun Marshall mencatat bahwa itu tidak selalu benar.Harga beberapa barang bisa meningkat tanpa mengurangi permintaan, yang berarti harganya tidak elastis. Barang inelastis cenderung mencakup barang, seperti obat-obatan, yang dianggap konsumen penting untuk kehidupan sehari-hari.
Adalah hukum penawaran dan permintaan hukum atau hanya sebuah hipotesis?

Belajar tentang kekuatan dan keterbatasan teori permintaan penawaran dan permintaan, dan bagaimana penggunaannya untuk memprediksi dan mengarahkan aktivitas ekonomi saat ini. Hukum penawaran dan permintaan sebenarnya adalah teori ekonomi yang dipopulerkan oleh Adam Smith pada tahun 1776. Prinsip penawaran dan permintaan terbukti sangat efektif dalam memprediksi perilaku pasar.
Apa perbedaan antara penawaran dan permintaan reguler dan penawaran dan permintaan agregat?

Mengerti bagaimana bisnis menggunakan penawaran dan permintaan dan penawaran dan permintaan agregat untuk meramalkan aktivitas ekonomi. Pelajari hubungan supply-demand.
Apa beberapa contoh barang dan jasa inelastis yang tidak terpengaruh oleh hukum penawaran dan permintaan?

Cari tahu bagaimana hukum fungsi penawaran dan permintaan untuk barang dan jasa dianggap sangat inelastis, termasuk barang yang belum ditemukan.