Defisit neraca berjalan terjadi bila nilai impor suatu negara melebihi nilai ekspornya. Ini disebut juga "defisit neraca pembayaran" atau "defisit perdagangan", walaupun ada sedikit perbedaan teknis antara defisit perdagangan dan defisit transaksi berjalan. Secara umum, current account adalah citra cermin dari akun modal dan finansial. Tidak ada perbedaan nyata antara defisit transaksi berjalan yang dijalankan oleh negara maju versus negara yang kurang berkembang.
Namun, negara maju cenderung mengalami defisit akun berjalan lebih banyak daripada rekan mereka yang kurang berkembang. Ada dua alasan utama untuk ini. Pertama, negara-negara yang kurang berkembang cenderung memiliki keunggulan komparatif dalam menciptakan berbagai jenis barang atau jasa konsumen sebagai pekerjaan "dikirim ke luar negeri." Tanah dan tenaga murah cenderung lebih melimpah di negara-negara kurang berkembang. Alasan kedua adalah bahwa negara maju cenderung menghabiskan lebih banyak uang dan tujuan yang lebih aman untuk investasi modal.
Dalam contoh yang sangat sederhana, perhatikan skenario dua negara berikut yang melibatkan Negara Maju dan negara yang kurang berkembang B. Negara A membeli tekstil dari Negara B karena barang dapat diproduksi lebih murah di Negara B daripada di rumah. Sekarang, memegang Negara A dolar, Country B berbalik dan menginvestasikan uang dolar di Negara A karena ini adalah tempat yang lebih aman untuk mendapatkan pengembalian. Kedua negara mendapatkan keuntungan: Negara A menerima barang lebih murah dan persediaan modal yang lebih besar, sementara Negara B menerima pekerjaan di bidang tekstil, pendapatan dan diharapkan akan meningkatkan pendapatan investasi di luar negeri.
Apa perbedaan antara defisit transaksi berjalan dan defisit perdagangan?
Mempelajari arti dari istilah makroekonomi defisit transaksi berjalan dan defisit perdagangan, dan memahami perbedaan di antara keduanya.
Apa perbedaan antara defisit neraca berjalan negara dan valuasi mata uangnya?
Mempelajari arti masing-masing dari dua istilah, defisit transaksi berjalan dan penilaian mata uang, dan memahami hubungan di antara keduanya.
Mengapa berinvestasi di minyak dan gas di pasar negara berkembang lebih berisiko daripada berinvestasi di negara maju?
Temukan beberapa masalah potensial yang terkait dengan investasi minyak dan gas di negara-negara emerging market yang cenderung membuat investasi berisiko lebih tinggi.