Hasil dan varians yang diharapkan adalah dua ukuran statistik untuk menganalisis portofolio investasi. Hasil yang diharapkan adalah perkiraan pengembalian investasi, sedangkan varians mengukur seberapa tersebar satu set data berada di sekitar nilai yang diharapkan.
Hasil yang diharapkan mengukur mean dari distribusi probabilitas investasi. Pengembalian yang diharapkan dihitung dengan menambahkan kembalinya setiap skenario dan mengalikan jumlah dengan probabilitas pengembalian lebih dari sejumlah skenario tertentu. Misalnya, portofolio memiliki dua investasi dengan bobot yang sama sebesar 50%; Kembalinya investasi yang diharapkan A adalah 10%, dan expected return investasi B adalah 5%. Pengembalian portofolio yang diharapkan adalah 7. 5% (0. 5 * 0 1 + 0. 5 * 0. 05).
Sebaliknya, varians mengukur dispersi data di sekitar nilai yang diharapkan dari distribusi probabilitas. Misalnya, pengembalian portofolio yang diharapkan digunakan untuk menghitung varians portofolio. Penyimpangan investasi A dari return yang diharapkan adalah 2. 5% (10% - 7. 5%). Perbedaannya dihitung dengan mengkuadratkan deviasi; Dalam hal ini, variansnya adalah. 0625%. Deviasi investasi B adalah -2. 5%, jadi variannya adalah. 0625%.
Ragam portofolio dua aset dihitung dengan mengkuadratkan bobot aset pertama dan mengalikannya dengan varians pengembalian aset pertama yang ditambahkan ke kuadrat dari bobot kedua aset dikalikan dengan varians pengembalian aset kedua. Nilai ini ditambahkan ke 2 dikalikan dengan bobot aset pertama dikalikan dengan bobot aset kedua dikalikan dengan kovariansi pengembalian antara aset pertama dan kedua.
Misalkan kovarians antara imbal hasil investasi A dan investasi B adalah 0. 8. Ragam portofolio adalah 0. 4 (0. 5² * 0, 000625 + 0. 5² * 0. 000625 + 2 * 0, 8 * 0, 5 * 0, 5).
Apakah perbedaan antara yield to maturity dan holding return return?
Belajar tentang perbedaan antara imbal hasil obligasi sampai jatuh tempo (YTM) dan masa kembalinya holding, dan mengapa pemegang obligasi harus memperhatikannya.
Apa perbedaan antara net present value dan internal rate of return? Bagaimana penggunaannya?
Kedua pengukuran ini terutama digunakan dalam penganggaran modal, proses di mana perusahaan menentukan apakah peluang investasi atau perluasan baru bermanfaat. Dengan adanya peluang investasi, perusahaan perlu memutuskan apakah melakukan investasi tersebut akan menghasilkan keuntungan atau kerugian ekonomi bersih bagi perusahaan.
Bagaimana saya bisa menggunakan expected return dengan profil risiko saya untuk mengambil keputusan investasi?
Memahami konsep dasar dari expected return, risk tolerance dan risk-adjusted returns, dan bagaimana investor menggunakan konsep ini untuk membuat keputusan investasi.