Indeks pergerakan terarah, atau DMI, adalah indikator momentum yang berguna untuk menilai arah harga dan kekuatan tren. DMI adalah rata-rata bergerak rentang ekspansi selama periode tertentu, diplotkan sebagai dua garis: indikator pergerakan arah positif, atau + DMI, dan indikator pergerakan arah negatif, atau -DMI. DMI dirancang untuk mencerminkan kekuatan masing-masing banteng versus beruang, pembeli dan penjual. Salah satu aspek dari DMI adalah bahwa kedua garis memberi pedagang kemampuan untuk mengukur tekanan jual beli pada saat bersamaan. Selain menunjukkan tekanan mana yang dominan, jarak antara kedua garis memberi indikasi adanya perbedaan kekuatan antara kekuatan beli dan penjualan. Jika garis-garisnya relatif berdekatan, perbedaan antara momentum beli dan penjualan tidak begitu bagus, tapi jika garisnya terpisah secara luas, tekanan pasar hampir satu sisi.
Perubahan dari dominasi tekanan beli terhadap dominasi tekanan jual, atau sebaliknya, ditandai oleh satu garis yang berseberangan ke sisi atas yang lain, namun crossover bukanlah sinyal perdagangan yang cukup dengan sendirinya. . Crossover dari garis DMI seringkali tidak dapat diandalkan karena sering memberi sinyal palsu saat volatilitas rendah atau sinyal terlambat saat volatilitas tinggi.
Kekuatan DMI berada pada skala nol sampai 100, dan skala ini memberikan pengukuran kekuatan pergerakan harga. Jika nilai DMI di atas 25, pergerakan harga dianggap sangat kuat; hanya memasuki perdagangan setelah nilai DMI, positif atau negatif, lebih besar dari 25. Tren terbaik dan terpanjang akan dimulai setelah periode yang panjang ketika garis DMI saling berlawanan satu sama lain namun dengan keduanya tersisa di bawah level 25 pada skala. Pengaturan perdagangan yang ideal terjadi ketika, setelah periode seperti itu, satu atau yang lain dari garis DMI menembus di atas level 25 pada saat yang sama harga menembus level support / resistance yang signifikan.
Apa strategi pedagang umum yang diterapkan saat menggunakan Relative Vigor Index (RVI)?
Memahami indikasi yang diberikan oleh indeks kekuatan relatif, dan pelajari bagaimana cara menggunakannya untuk menerapkan strategi perdagangan berbasis momentum.
Apa strategi pedagang umum yang diterapkan saat menggunakan Indeks Volume Perdagangan (TVI)?
Pelajari apa yang ditunjukkan indeks volume perdagangan, bagaimana mengidentifikasi akumulasi atau distribusi yang menggunakannya, dan bagaimana pedagang menggunakannya dalam strategi mereka.
Bagaimana cara menggunakan Directional Movement Index (DMI) untuk trading forex?
Pelajari bagaimana menggabungkan indeks pergerakan terarah, atau DMI, ke dalam strategi trading forex untuk lebih tepat menentukan entri perdagangan untuk keuntungan maksimal.