Pedagang dan analis menggunakan arus uang sebagai indikator volume yang penting, cara untuk mewakili arus masuk dan arus keluar uang investor untuk keamanan. Aliran uang positif berarti minat investor meningkat, meningkatkan permintaan akan keamanan dan, seolah-olah, harganya. Aliran uang negatif menunjukkan kebalikannya: Investor dapat menangkap keuntungan atau kehilangan kepercayaan terhadap nilai keamanan atau indeks, yang cenderung menyebabkan penurunan harga.
Aliran uang dapat digunakan untuk menempatkan entry dan exit, beroperasi dengan asumsi volume mendahului harga. Jika trader percaya bahwa lonjakan volume menghasilkan kenaikan harga berikutnya, posisi yang panjang dapat diambil dan potensi keuntungannya tercapai. Kebalikannya benar untuk penurunan volume.
Perhitungan arus uang yang paling populer mungkin adalah aliran uang Chaikin, yang dikembangkan oleh Marc Chaikin. Seperti semua indikator volume, rumus arus uang menghasilkan nilai untuk tekanan beli dan jual untuk interval waktu tertentu. Sebagai indikator utama, aliran uang Chaikin membuat pelengkap alami indikator tren yang tertinggal.
Akumulasi dan distribusi, seperti yang dinyatakan dalam garis advance / decline, adalah adaptasi konvensional dari indikator arus uang. Meskipun tidak mengukur jumlah arus masuk dan arus keluar dolar yang tepat, A / D bergantung pada asumsi serupa tentang pentingnya kronologi volume dan harga.
Sinyal perdagangan yang dihasilkan oleh analisis aliran uang seringkali merupakan titik balik. Divergensi antara indikator arus uang dan aksi harga sekuritas merupakan tanda kekuatan tren lemah dan kemungkinan perubahan arah. Namun, dalam beberapa kasus, hanya perubahan volume pendek yang bertahan lama, yang bisa mengakibatkan sinyal palsu. Seperti semua indikator utama, alat arus uang sensitif dan memerlukan konfirmasi dari analisis tambahan.
Mengapa Indeks Tingkat Positif (PVI) penting bagi para pedagang dan analis?
Perhatikan lebih dekat indeks volume positif, yang merupakan indikator volume harga teknis yang digunakan untuk mengidentifikasi pasar beruang yang mungkin.
Mengapa Indeks Semangat Relatif (RVI) penting bagi para pedagang dan analis?
Temukan mengapa trader dan analis menggunakan Relative Vigor Index, atau RVI, untuk mengukur momentum bull dan bear movement dalam harga aset.
Mengapa Indeks Kekuatan Relatif (RSI) penting bagi para pedagang dan analis?
Cari tahu mengapa indeks kekuatan relatif J. Welles Wilder Jr. (RSI) adalah alat yang hebat untuk mengukur kekuatan harga saat ini dan mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau oversold.